DOKTERCANTIK.COM – Hampir semua orang pernah memiliki jerawat, baik laki-laki maupun perempuan. Tentunya jerawat sangat mengganggu penampilan dan akibatnya jadi tidak percaya diri. Memang, jerawat itu sangat menyebalkan. Tapi bukan sesuatu yang tidak ada obatnya. Jerawat bisa diobati sesuai dengan penyebabnya.
Mengatasi Jerawat dengan Benzolac
Benzolac adalah satu obat jerawat yang cukup populer digunakan dan merupakan obat OTC (Over The Counter) atau bisa dibeli tanpa resep dokter. Benzolac adalah salah satu brand name yang zat aktifnya adalah benzoyl peroxide.
Obat ini digunakan untuk mengobati jerawat yang ringan sampai cukup ringan. Kadang juga digunakan dengan mengkombinasikannya dengan obat jerawat jenis lain. Benzoyl peroxide memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri penyebab jerawat yaitu Propionibacterium.
Selain itu, penggunaan benzoyl peroxide juga menunjukkan adanya pengurangan lemak dan asam lemak bebas, serta pengelupasan dan pengeringan kulit (dalam tahap ringan) sehingga membantu mengurangi komedo dan bekas jerawat di wajah.
Bentuk sediaan yang ditemukan di market dalam bentuk sabun cuci wajah cair atau bar, lotion, cream, atau gel yang digunakan pada kulit. Benzoyl peroxide biasanya digunakan satu sampai dua kali sehari.
Efek Samping Pemakaian Benzolac
Jika baru pertama kali menggunakan benzoyl peroxide, coba dulu menggunakannya sehari satu kali selama tiga hari. Lihat dulu bagaimana reaksinya terhadap kulit kamu untuk menghindari reaksi yang tidak diinginkan karena setiap orang memiliki reaksi yang berbeda-beda terhadap obat-obatan.
Selain itu, hal ini juga dilakukan untuk meminimalisir terjadinya iritasi pada kulit. Ikuti petunjuk yang tertera pada kemasan, atau jika kurang jelas dapat ditanyakan ke apoteker di apotek dimana kamu membeli obat itu atau dokter yang meresepkan obat ini.
Sebenarnya benzoyl peroxide adalah obat yang cukup aman digunakan karena tidak pernah ditemukan data toksisitas sejauh ini. Akan tetapi, seberapa aman pun suatu obat, tetap memiliki efek samping, baik ringan maupun berat (jarang terjadi).
Efek samping yang umum terjadi dalam pengobatan menggunakan benzoyl peroxide antara lain pengelupasan dan pengeringan pada kulit, gatal-gatal, dan sedikit pedih. Tapi jangan khawatir, gatal-gatal dan pedih itu hanya terasa selama beberapa detik setelah penggunaan saja, dan itu cukup normal. Terutama jika baru pertama kali menggunakan obat tersebut.
Perlu diingat bahwa obat ini dapat mengakibatkan penggunanya menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari. Hindari paparan matahari yang terlalu lama dan selalu gunakan sunscreen pada siang hari. Penggunaan obat ini belum diketahui keamanannya jika digunakan pada ibu hamil atau ibu menyusui. Sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter terlebih dahulu.
Hal yang mesti diingat ketika menggunakan benzoyl peroksida adalah harus berhati-hati ketika menggunakannya, jangan sampai mengenai pakaian yang kamu gunakan karena zat ini dapat mem-bleach spot yang mengenai pakaian kamu.
Selalu simpan produk ini pada suhu kamar di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung, jauh dari panas dan lembab.
