DOKTERCANTIK.COM – Cantik sering diidentikkan dengan wajah cantik, kulit yang bagus dan berat badan yang ideal. Pertama, wajah yang cantik. Meski tidak semua kita dilahirkan dengan bentuk wajah yang proposional seperti mata bulat, hidung mancung, bibir bagus, atau wajah yang mulus. Namun, semua itu bisa kok kita poles sana sini dengan make up.
Hasilnya kita bisa mendapatkan wajah yang lebih menarik atau bahkan kita bisa menjalani perawatan-perawatan tertentu untuk mendapatkan wajah yang cantik misalnya sulam alis, sulam bibis, atau bahkan melakukan operasi plastik. Bisa deh pokoknya permak wajah. Dalam waktu beberapa jam bahkan bisa mengubah bentuk wajah menjadi lebih cantik.
Poin kecantikan yang kedua adalah kulit yang bagus. Bagi sebagian orang mungkin kulit yang bagus adalah kulit yang putih, bersinar sebaliknya sebagian orang lebih suka kulit eksotik yang sawo matang. Bisa diatasi? Bisa, kita bisa melakukan suntik vitamin C jika ingin kulit lebih cerah, bisa luluran atau memakai produk-produk tertentu.
Untuk kulit coklat eksotik? Mudah, berjemur saja, maka kamu akan mendapatkan kulit yang lebih gelap. Dalam waktu beberapa minggu, kulit bisa berubah seperti yang kita mau.
Nah, masalahnya, bagaimana kalau berat badan kita nggak ideal alias gemuk? yang paling mendebarkan adalah ketika kita berada di atas timbangan, berharap semoga jarum timbangan bergerak ke kiri kali ini. Banyak sih program-program diet yang ditawarkan, tapi apa semuanya efektif? Atau bahkan bisa membahayakan kesehatan kita karena terlalu ketat menjaga porsi makan. Kamu bisa memangnya menahan rasa lapar demi diet?
Kita tidak harus menyiksa diri lho dengan diet-diet yang tidak aman apalagi sampai rela tidak makan. Sekarang, sedang tren sebuah diet yang aman, hasilnya cepat dan yang penting tidak harus sampai menahan lapar. Diet tersebut dikenal dengan nama diet mayo. Apa kamu sudah kenal dengan diet mayo? Lagi trend lho sekarang. Kalau belum, kita ulas sekilas mengenai tren diet mayo dalam dunia kecantikan.
Trend Diet Mayo
Diet mayo merupakan diet yang pertama kali diperkenalkan oleh Mayo Clinic Amerika yang sudah berdiri selama lebih dari 15 tahun. Para selebritis Indonesia seperti Fitri Tropika baru-baru ini muncuk dengan berat badan yang lebih ideal setelah melakukan diet mayo. Alhasil, diet mayo ini pun sekarang menjadi salah satu trend diet di Indonesia.
Karakteristik utama dari diet Mayo ini adalah pantangan untuk memakan makanan yang mengandung garam baik dalam jumlah besar maupun dalam jumlah kecil. Diet ini bisa menunjukkan hasil dengan cepat yaitu selama 13 hari, dengan syarat selama 13 hari tersebut pelaku diet tidak boleh mengkonsumsi garam sedikipun.
Jika tidak sengaja mengkonsumsi garam maka, diet diulangi kembali dari hari pertama. Dan tahukah kamu dalam waktu 13 hari kamu bisa mengurangi berat badan sampai 7 kilo lho. Wah, menjanjikan nih.
Bagaimana sih cara kerja diet mayo?
Garam bisa meningkatkan cairan di dalam tubuh kita. Sebagaimana kita tahu, air juga merupakan salah satu penyebab gemuk. Ketika kita melakukan diet mayo yang berlangsung selama 13 hari, maka garam dan air di tubuh kita mengalami proses pengeluaran dari urin dan feses.
Ketika hal ini terjadi dan tubuh kita tidak mendapatkan asupan garam dan makanan yg bisa meningkatkan volum air dalam tubuh maka tubuh kita akan berkurang berat badannya.
Manfaat diet mayo
Diet mayo apa sih manfaatnya sehingga menjadi salah satu diet yang menjadi trend saat ini.
- Diet mayo bisa menunjukkan penurunan beat badan dalam waktu yang singkat
- Berat badan yang turun akibat diet mayo cukup signifikan yaitu sekitar 5-7 kg dalam dua minggu
- Kita tidak harus menahan lapar dalam menjalankan diet
- Terbukti aman dan tidak menimbulkan efek samping seperti kelelahan ataupun hilang tenaga karena kita tetap bisa makan.
**
Nah, daripada menjalankan diet-diet yang kurang sehat, kamu tidak tertarik untuk melakukan diet mayo dengan hasil signifikan dan cepat?
