DOKTERCANTIK.COM – Di balik beragam jenis teh yang sudah tidak asing lagi di telinga kita, mungkin jenis teh putih (white tea) kurang dikenal, berbeda dengan teh hijau maupun teh hitam yang telah menjadi konsumsi masyarakat pada umumnya. Tetapi jangan salah lho, kurang populer bukan berarti kurang manfaat, teh putih memiliki manfaat bagi kesehatan dan kecantikan yang tidak kalah dengan jenis teh lainnya.
Panasaran? Nah kali ini kami akan berbagi pengetahuan mengenai apa saja manfaat dari jenis teh yang katanya paling langka sekaligus paling mahal di dunia ini.
Sejarah Teh Putih
Teh putih adalah daun teh yang belum diawetkan dan dioksidasi. Seperti teh hijau, teh oolong dan teh hitam, teh putih berasal dari tanaman Camellia sinensis.
Teh putih yang berasal dari zaman Dinasti Song (1279-690 SM) pada awalnya hanya dikonsumsi oleh Kaisar dan keluarganya atau pejabat kerajaan, dan hanya diproduksi secara terbatas. Teh putih akan tetap menjadi teh yang eksklusif dan dinikmati di Cina saja seandainya pada tahun 1891 Cina tidak memulai ekspor komoditi teh ini ke negara-negara Asia dan Eropa yang memiliki tradisi minum teh. Sehingga dengan adanya ekspor tersebut, teh putih mulai dikenal di luar Cina dan kini teh putih boleh dinikmati siapa saja.
Manfaat Teh Putih
Anti Oksidan yang lebih baik dari Vit C dan Vit E
Berdasarkan penelitian, teh putih lebih baik diminum daripada teh hijau atau teh hitam karena teh putih berasal dari pucuk daun teh yang masih sangat muda umurnya sehingga mengandung zat antioksidan yang tinggi. Teh ini memiliki kadar klorofil yang rendah, antioksidan polifenol yang lebih tinggi, namun kafeinnya sangat rendah.
Teh putih sangat kaya anti oksidan yang 100 kali lebih efektif dari vitamin C dan 25 kali lebih efektif dari vitamin E, sehingga sangat baik untuk mencegah penuaan dini, mencegah pengerutan dan keriput pada wajah sehingga menjadikan kulit tampak lebih sehat, cerah dan putih alami.
Zat pelangsing alami
Pada tahun 2009 telah dilakukan penelitian pada teh putih dan dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa ekstrak teh putih dapat mendorong terjadinya pemecahan lemak serta dapat menekan produksi dari gen-gen yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel-sel lemak baru, sehingga para peniiti menyarankan bahwa teh putih dapat menjadi sumber zat pelangsing alami yang sangat aman dan ideal untuk tubuh manusia.
Menurunkan tekanan darah
Teh putih mengandung polifenol yang setelah diteliti membuktikan bahwa teh putih dapat mengencerkan darah dan memperbaiki fungsi arteri, teh putih dapat mencegah pengerasan dan penyempitan pembuluh.
Selain itu teh putih juga mengandung katekin yang dapat mencegah sel darah merah menggumpal. sehingga melancarkan aliran darah pada pembuluh darah, meningkatkan ketahanan pembuluh darah, serta mencegah terjadinya stroke dan mengurangi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung koroner.
Anti racun (toksin), anti radiasi sinar UV dan anti bakteri
Karena kandungannya yang kaya akan polifenol, teh putih selain untuk menurunkan tekanan darah juga adalah anti radiasi sinar ultra violet. Polifenol dalam teh putih adalah filter alami terhadap radiasi sinar ultra violet, penelitian pada tahun 2003 menunjukkan bahwa teh putih yang dioleskan dapat meningkatkan fungsi kekebalan sel-sel kulit dan melindungi kulit dari sinar ultraviolet yang berbahaya.
Teh putih juga menjadi anti racun (toksin) yang dapat menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Selain itu teh putih juga dapat menjadi gigi berlubang, menyehatkan gigi dan gusi karena mematikan bakteri maupun kuman penyebab bau nafas tak sedap.
Mencegah kanker
Pada tahun 2000 telah di uji empat varietas teh putih yakni Silver Needle, Flowery Pekoe, Mutan White, dan Exotica China White yang menunjukkan bahwa teh putih dapat menghambat mutasi DNA yakni perubahan dalam bahan genetik yang berpotensi kanker .
Pada tahun 2001 juga dilakukan penelitian berbasis hewan yang menunjukkan adanya kemungkinan bahwa teh putih merupakan inhibitor kuat pada aberrant crypts yakni tanda awal kanker usus besar.
Menurunkan kolesterol dan gejala diabetes
Antioksidan yang terkandung dalam teh putih selain untuk kecantikan kulit juga memiliki fungsi yang baik pada kolesterol dalam tubuh. Teh putih dapat menurunkan kadar kolesterol jahat LDL (low density lipoprotein) sekaligus meningkatkan kolesterol baik HDL (high density lipoprotein) dalam darah serta menurunkan kadar gula darah, mencegah dan mengurangi gejala diabetes mellitus.
Mengurangi Stres
Berdasarkan penelitian terbaru teh putih memiliki kandungan L-theanine yang merupakan jenis asam amino yang dapat menstimulasi gelombang otak alfa untuk meningkatkan kewaspadaan namun menghasilkan efek menenangkan, dengan kata lain teh putih memiliki fungsi menengankan, mengurangi stress dan menambah energi.
Cara Memperoleh Teh Putih
Pada zaman dulu mungkin kita akan kesulitan untuk mendapatkan teh putih, dan hanya akan diperoleh dengan harga yang sangat mahal. Tetapi sekarang teh putih akan lebih mudah didapatkan dengan harga yang terjangkau di banyak supermarket.
Teh putih dapat dinikmati dengan menyeduh 2 gram teh dalam secangkir air putih 80 °C, kandungan anti oksidan dalam secangkir teh putih ini setara dengan 12 gelas jus jeruk.
Menarik bukan, silahkan mencoba teh putih ini yang memiliki banyak manfaat bagi kecantikan dan kesehatan kita.
