Sinusitis adalah penyakit yang disebabkan oleh alergi maupun infeksi virus, jamur ataupun bakteri pada salah satu dari keempat pasang rongga sinus dalam tengkorak manusia (maksilaris, etmoidalis, frontalis atau sfenoidalis).
Infeksi pada sinus akan menyebabkan kemacetan pada selaput lendir sehingga terjadi pembengkakan dan peradangan. Pembengkakam terjadi karena adanya hambatan atau sumbatan udara dan lendir pada selaput lendir.
Penyebab umum sinusitis adalah alergi terhadap inhalansia, seperti serbuk sari, jamur, tungau debu, bulu binatang. Penyebab lainnya bisa karena akibat paparan berbagai bahan kimia, polusi udara, pengaruh asap rokok maupun karena paparan klorin.
Selain itu sinusitis bisa juga disebabkan oleh penyumbatan (obstruksi) pada salah satu tulang kecil hidung yang berbentuk penyimpangan septum dan sekresi lendir dalam rongga hidung.
Jika sinusitis berlangsung kurang dari empat minggu, itu merupakan sinusitis yang sifatnya akut. Kebanyakan kasus dimulai dengan flu biasa yang disebabkan oleh virus. Sinusitis kronis, yang berulang atau berlangsung lebih dari 12 minggu, dapat disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan atas, alergi jamur, penyimpangan anatomi septum atau kondisi lainnya.
Gejala yang berhubungan dengan penyumbatan sinus seperti rasa nyeri pada bagian pipi, pada sekitar alis bagian atas, pembengkakan pada salah satu bagian mata, pilek sakit kepala, batuk dan lain-lain. Penyakit sinusitis bisa bersifat akut maupun kronis dan kedua sifat sinusitis tersebut bisa sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan cepat.
Nah, selain dengan menggunakan obat resep dokter, ternyata sinusitis dapat pula diatasi dengan memanfaatkan ramuan herbal alami yang bisa diracik sendiri di rumah seperti:
Minyak Kayu Putih (Eucalyptus Oil)
Minyak kayu putih mengandung cineole, suatu zat yang dapat melawan infeksi sinus. Minyak kayu putih dapat diminum dengan dosis 200 mg setiap tiga kali sehari. Hal ini dapat membantu mempercepat pemulihan pada penderita sinusitis akut. Jika minyak kayu putih ini digunakan dalam inhalasi uap, maka dapat membantu meredakan hidung tersumbat. Selain itu minyak kayu putih juga memiliki sifat antibakteri dan bertindak sebagai ekspektoran; membantu membersihkan lendir dari saluran pernapasan.
Minyak Atsiri (Monoterpen)
Jika Anda memiliki infeksi sinusitis atau sinus, gunakan monoterpen minyak esensial yang telah terbukti dapat membantu melawan gejala sinusitis. Monoterpen minyak esensial sebenarnya merupakan kombinasi dari minyak esensial yang membantu untuk mengobati penyakit pernapasan dan biasanya meliputi minyak kayu putih, jeruk dan pinus.
Lobak
Lobak dapat membantu dalam mengencerkan dan melarutkan lendir agar mengurangi penyumbatan akibat infeksi sinus. Kandungan lobak berupa senyawa sulfur yang mampu membunuh kuman penyebab sinusitis sementara jelatang mengandung antihistamin alami dan anti-inflamasi (termasuk quercetin) yang membuka saluran bronkial dan penyempitan pada saluran hidung, menghilangkan jenis alergi pada hidung dan gejala sinus lainnya.
Diet
Cara mengatasi sinusitis dengan cara diet khusus yang mengurangi produksi lendir seperti minum jus jeruk dan makan buah jeruk. Selain itu, mengkonsumsi makanan lain yang banyak mengandung vitamin C akan membantu membangun daya tahan tubuh terhadap infeksi. Ketika menderita sinusitis, usahakan banyak minum air putih setiap hari (minimal 8 gelas) agar cairan atau lendir pada rongga sinus tidak mengental.
Air Garam
Gunakan air asin (air garam) untuk mencuci hidung agar menjaga saluran hidung tetap terbuka serta mengeluarkan lendir dan bakteri dari dalam hidung. Berkumur dengan air garam yang hangat juga dapat membantu mengurangi sinusitis. Selain itu, mandilah dengan menggunakan air hangat. Hindari mandi dengan air yang sangat dingin karena akan memperberat sinusitis anda.
*********
Cara mengatasi penyakit sinusitis dengan cara herbal mungkin bisa diterapkan sambil menggunakan obat resep dokter untuk mempercepat kesembuhan anda.