DOKTERCANTIK.COM – Sesuatu yang berlebih memang tidak akan pernah baik bagi tubuh kita. Bahkan jika hal itu berhubungan dengan kesehatan. Seperti saja, meminum air putih yang berlebih saja juga tidak berdampak baik bagi tubuh. Padahal kita selalu disarankan untuk meminum air putih yang banyak setiap harinya. Namun memang tak bisa dipungkiri lagi bahwa sesuatu yang berlebihan itu tidak akan pernah berakhir baik.
Kadang, dalam mengisi waktu luang atau sambil beraktivitas, kita sering kali menggunakan headset untuk mendengarkan lagu. Karena memang faktanya melakukan sesuatu sambil mendengarkan lagu akan membuat kita menjadi lebih bersemangat.
Tapi ternyata, mendengarkan lagu menggunakan headset dalam waktu lama juga tidak baik bagi kesehatan lho. Apalagi jika mendengarkannya dengan volume yang cukup kencang. Penggunaan headset yang berlebih bukan hanya dapat merusak telinga saja, tetapi juga dapat berdampak bagi otak. Dan dampak-dampak tersebut jelas baru akan berefek tidak secara langsung namun dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Mau tahu kira-kira efek apa saja sih yang dapat diakibatkan dari menggunakan headset yang berlebih? Mari kita simak ulasannya di bawah ini.
1. Indikasi tuli di awal usia 20-an
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh International Herald tribune, mendengarkan music dengan volume yang keras secara terus menerus dapat berdampak pada system pendengaran manusia. Bahkan akan mengakibatkan tuli permanen.
Sembilan peneliti dari Committee on Emerging and Newly Identified Helat Risk juga menyimpulkan bahwa hal itu dapat mengakibatkan resiko kehilangan pendengaran yang akan muncul pada usia 20 tahunan. Jadi, jika kamu sudah mencapai usia 20 tahun dan masih menggunakan headset, sebaiknya mulailah untuk mengurangi penggunaannya.
2. Kerusakan pendengaran secara permanen
Efek permanen ini akan terjadi bila kamu terus mendengarkan headset dengan volume yang keras. Memang efeknya tidak langsung terjadi, melainkan akan muncul secara perlahan. Coba perhatikan jika kamu sedang berbicara dengan teman atau orang lain yang ada di hadapan mu dan kamu hanya mendengarnya seakan-akan ia berguman, maka itu bisa saja sebagai efek awal rusaknya system pendengaran.
3. Dapat merusak system kerja otak
Ini dapat merupakan efek terparah dari menggunakan headset yang berlebih. Gelombang elektromagnetik dapat mengganggu system kerja otak. Ketika kamu sedang mendengarkan musik dengan volume yang keras, tulang kecil yang ada di bagian tengah telinga, atau yang bernama Ossicles itu akan bergetar secara tidak teratur. Getaran ini dapat menjalar menuju ke otak dengan melepas suatu zat kimia yang dapat masuk ke dalam jaringan saraf otak.
Ketika kamu sedang menggunakan headset, memang awalnya tidak akan terasa apapun. Namun efek akan mulai terasa jika kamu mulai melepas headset itu. Telinga akan terasa panas dan berdengung hebat.
Memang mendengarkan musik itu penting. Bahkan kadang ada orang yang berkata “tiada hari tanpa musik”. Tetapi janganlah mendengarkan musik menggunakan headset dengan volume yang keras karena hal itu akan mengakibatkan efek jangka panjang bahkan hingga efek permanen. Mulailah kurangi intensitas kamu dalam menggunakan headset dan kurangi pula volume musik kamu agar telinga tidak menjadi rusak.
Semog bermanfaat.