DOKTERCANTIK.COM – Sebagai orang tua, sudah sepantasnya kita memperhatikan bagaimana kesehatan gigi anak karena mereka belum tentu begitu paham apa yang bisa membuat gigi mereka rusak dan apa yang tidak. Jika Anda tidak mencegah atau memperingatkannya, maka giginya akan benar-benar rusak bahkan habis.
Beberapa jenis kerusakan seperti gigi keropos, karies, atau gigi berlubang adalah masalah yang banyak dialami oleh anak. Padahal, gigi merupakan salah satu aset berharga yang berfungsi untuk mengunyah dan mencerna makanan dalam mulut. Kerusakan pada gigi juga akan berdampak buruk pada kesehatan mulut.
Tidak hanya itu saja, kepercayaan diri anak akan berkurang jika melihat bagaimana kondisi giginya yang rusak begitu ia tumbuh remaja. Karena itu, cegahlah anak saat melakukan kebiasaan yang bisa merusak giginya.
Jarang Membersihkan Gigi
Ini merupakan kebiasaan buruk yang menjadi penyebab utama timbulnya masalah pada gigi. Penyebabnya sederhana saja, sisa-sisa makanan yang menumpuk dan terselip di gigi akan menjadi sarang kuman dan bakteri sehingga menimbulkan banyak penyakit. Karena itu, Anda harus menghentikan kebiasaan anak yang malas untuk gosok gigi.
Sebenarnya kebiasaan ini tidak terjadi jika Anda selaku orang tua mau mengajarinya untuk membersihkan gigi sejak kecil. Jika Anda mendapati anak malas untuk menggosok gigi, maka bujuklah ia dengan berbagai cara seperti membelikan sikat gigi yang lucu dan ajarkan kepadanya bagaimana pentingnya menggosok gigi dan apa akibat jika tidak membersihkan gigi.
Menyikat Terlalu Keras
Meskipun anak sudah rajin menggosok gigi,ia masih memiliki peluang mengalami kerusakan gigi jika cara menggosok giginya tidak benar. Salah satu kebiasaan anak yang salah yaitu mengikat gigi terlalu keras. Menyikat gigi terlalu keras akan membuat lapisan email gigi rusak. Ia juga akan menimbulkan penyakit gigi sensitif. Karena itu, perlihatkan kepadanya bagaimana cara menyikat gigi yang baik, tidak terburu-buru dan gunakan pasta gigi yang lembut.
Berlebihan Mengomsumsi Makanan Manis
Sebagian besar anak menyukai makanan manis, prinsipnya semakin manis maka akan semakin enak bagi mereka. Padahal, makanan manis seperti gula, coklat, dan permen akan berdampak kepada kesehatan gigi jika dikomsumsi secara terus menerus.
Kondisi ini disebabkan karena kandungan gula atau glukosa yang tinggi pada makanan manis bisa merusak gigi. Gula yang terselip disela-sela gigi akan mengendap dan berubah menjadi asam, sehingga akan merusak gigi. Alasan inilah yang membuat Anda harus memperhatikan jenis cemilan yang dikomsumsi anak.
Meminum Susu Sebelum Tidur
Kebiasaan anak minum susu sebelum tidur akan berdampak buruk bagi kesehatan giginya. Pasalnya, susu yang keselip disela-sela gigi akan menjadi tempat bersarangnya kuman. Kebiasaan minum susu merupakan kebiasaan yang baik bagi anak, sebagai solusinya, setelah minum susu maka ajak anak untuk menyikat gigi agar susu yang menempel bisa dibersihkan. Anda juga tetap mengajaknya untuk menggosok gigi sebelum tidur meskipun ia tidak minum susu.
Kebiasaan Bruxism
Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan anak adalah menggeretakkan giginya atau disebut juga dengan istilah bruxism. Kondisi ini biasanya terjadi pada saat tidur, tapi ada juga sebagian anak yang melakukannya dalam keadaan sadar. Kebiasaan ini berbahaya karena bisa membuat gigi keropos dan patah. Selain itu, gigi juga akan menjadi sensitif karena terbukanya dentin gigi.
**
Nah, itulah beberapa kebiasaan yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan gigi anak. Hindarilah kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut agar gigi anak bisa tumbuh dengan cantik dan sehat sempurna. Dengan begitu, berarti Anda juga membuat anak menjadi percaya diri untuk tersenyum saat beranjak remaja. Semoga artikel ini bermanfaat.
