TERUSKAN.COM – Semut Jepang? Terdengar aneh memang. Mungkinkah yang ada di benak Anda adalah semut yang berasal dari Jepang dan hanya ada di Negeri Matahari Terbit itu?
Ya, semut Jepang memang berasal dari Negeri Sakura, Jepang. Semut dalam bahasa Jepang disebut Ari dan secara harfiah berarti “serangga kesetiaan”. Di negara Jepang sendiri terdapat lebih dari 200 spesies semut jepang.
Barangkali belum banyak orang yang mengetahui bahwa ternyata semut Jepang memiliki beberapa khasiat dan manfaat dalam pengobatan. Jika Anda juga ingin mengetahuinya, silakan Anda simak artikel berikut ini!
Ciri-ciri Semut Jepang
Semut jepang memiliki ciri dengan keunikan tertentu seperti:
- Cepat berkembangbiak
- Hidup berkelompok
- Bukan tipe hewan kanibal
- Memiliki sayap seperti kumbang tapi tidak bisa terbang
- Memiliki badan yang keras seperti kutu beras
- Memiliki 6 kaki atau 3 pasang kaki dan sepasang antena
- Memiliki 4 fase perubahan fisik dari telur hingga dewasa
- Tidak agresif kecuali jika terkena sinar matahari
Khasiat Semut Jepang
Semut Jepang mempunyai beberapa manfaat jika dikonsumsi, yaitu untuk:
- Menstabilkan kadar gula dalam darah atau mengatasi penyakit diabetes
- Menormalkan asam urat, kolesterol, dan tekanan darah (menurunkan hipertensi)
- Mengobati penyakit jantung
- Menambah vitalitas
- Mengobati penyakit kencing manis
- Mengobati penyakit hati (liver), ambeien atau wasir
- Meningkatkan daya tahan tubuh
Bagaimana Cara Kerja Semut Jepang?
Ketika berada di dalam air, semut Jepang mengeluarkan zat pertahanan yang ternyata kandungannya sangat baik untuk mengobati penyakit yang ada dalam tubuh manusia. Anda tidak perlu khawatir semut akan tetap hidup di dalam tubuh Anda, karena asam lambung akan melumatkan tubuhnya.
Cara mengkonsumsinya bisa menggunakan kapsul kosong yang terbuat dari rumput laut (bisa diperoleh di apotik-apotik) atau Anda benamkan semut yang akan dimakan/diminum ke dalam pisang ambon atau pisang susu/pisang apa saja, gigit dan telan bagian pisang yang ada semutnya tersebut.
Atau dengan cara dimasukkan semut Jepang hidup ke dalam air, aduk lalu langsung minum ketika semut masih berada di tengah pusaran air setelah diaduk.
Adapun aturan minumnya adalah:
- Untuk penderita diabetes: 2 ekor semut diminum 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu). Jika kadar gula darah sudah cukup normal, cukup 1 hari 1 semut (3 hari konsumsi dalam seminggu ) selama satu bulan.
- Untuk penderita liver: 3 ekor semut diminum 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu). Jika pernapasan dan kondisinya mulai membaik, cukup minum 2 ekor semut 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu) selama 2 bulan.
- Untuk penderita asam urat: 2 ekor semut diminum 2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu). Setelah membaik, cukup 1 ekor semut sehari (3 hari dalam seminggu) selama 2 bulan.
- Untuk penderita stroke: 8 ekor semut diminum 3 kali sehari (selama seminggu). Minggu kedua minum 5 ekor semut 3 kali sehari (selama seminggu juga). Konsumsi selama 2 bulan. Jika kondisinya mulai membaik, minum 2 ekor semut -2 kali sehari (3 hari konsumsi dalam seminggu).
- Untuk vitalitas tubuh: Cukup 4 sampai 5 ekor sekali minum di malam atau pagi hari.
**
Segala sesuatu tentu tidak baik jika berlebihan. Ikuti aturan agar tubuh Anda tetap terjaga. Semoga Anda tetap sehat!