Daun salam biasa kita kenal sebagai salah satu bumbu dapur yang menambah aroma alami dan penyedap masakan. Itulah sebabnya daun berbentuk runcing dan cukup tebal ini sering digunakan saat memasak.
Daun dengan nama latin syzygium polyanthum dan biasa disebut bay leaf dalam bahasa Inggris ini juga disebut sebagai tanaman rempah dengan kandungan nutrisi yang cukup banyak seperti sodium, karbohidrat, serat, protein, vitamin A, vitamin D dan kalsium.
Lebih dari sekedar penyedap rasa masakan, daun salam memiliki setidaknya 11 manfaat bagi kesehatan Anda, seperti berikut.
Mengontrol Tekanan Darah
Selain antioksidan, daun salam juga mengandung flavonoid, yaitu zat yang dapat membantu mengendalikan tekanan darah dalam tubuh.
Tipsnya adalah dengan merebus 10 lembar daun salam dengan 3 gelas air. Minum air rebusan ini setidaknya sekali setiap hari untuk menurunkan tekanan darah.
Mengurangi Risiko Diabetes
Daun salam dengan kandungan antioksidan yang cukup tinggi dapat membantu tubuh memproduksi insulin dengan baik. Hal ini membuat proses penurunan kadar gula dalam darah pun terbantu.
Bagi Anda yang ingin terhindar dari risiko diabetes maupun menderita diabetes, sebaiknya gunakan daun salam dalam masakan Anda untuk mendapatkan manfaatnya.
Meningkatkan Sistem Pencernaan
Daun salam dikenal bermanfaat untuk sistem gastrointestinal, yaitu melancarkan sistem pencernaan dalam tubuh sehingga dapat bermanfaat juga bagi Anda yang sedang diet.
Tak hanya itu, daun salam juga dapat merangsang tubuh untuk buang air kecil secara teratur sehingga dapat menurunkan toksisitas dalam tubuh melalui urin.
Mengobati Batuk
Batuk yang tak kunjung sembuh tentu sangat mengganggu. Anda dapat memanfaatkan daun salam dengan merebus 2 lembar daun salam dan dinginkan air rebusan tersebut, lalu rendam kain ke dalamnya dan usapkan kain tersebut pada dada. Cara ini dipercaya dapat meredakan batuk.
Merawat Kesehatan Rambut
Tahukah Anda bahwa daun salam dapat digunakan untuk menyehatkan rambut? Gosokkan air rebusan beberapa lembar daun salam pada kulit kepala Anda setelah keramas.
Cara ini dapat membantu menghilangkan ketombe dan menyuburkan rambut.
Mencegah Kanker
Antioksidan yang cukup tinggi dalam daun salam dan beberapa senyawa organik seperti fitonutrien, katekin, linalool dan parthenolide dapat membantu tubuh terhindar dari radikal bebas, yaitu sel-sel yang berpotensi menjadi kanker.
Mengatasi Gangguan Pernapasan
Sifat anti bakteri dalam daun salam dipercaya dapat menyembuhkan gangguan pernapasan. Caranya adalah dengan menghidup uap rebusan air dengan daun salam saat Anda memiliki gangguan pernapasan.
Mengatasi Rasa Nyeri
Jika Andam mengalami rasa nyeri seperti keseleo dan radang sendi, Anda dapat memanfaatkan sifat anti inflamasi dalam daun salam untuk mengobatinya.
Caranya adalah dengan menumbuk halus beberapa lembar daun salam, oleskan pada sendi Anda dan biarkan selama 20 menit. Cara ini dapat mengurangi rasa sakit.
Menyehatkan Jantung
Senyawa rutin dan asam caffeic adalah senyawa yang membuat daun salam berbau wangi. Kedua senyawa ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolestrol dalam tubuh dehingga menurunkan risiko serangan jantung.
Menyembuhkan Luka lebih Cepat
Sifat anti bakteri dalam daun salam dapat dimanfaatkan untuk mengobati luka. Caranya adalah dengan mengoleskan hasil tumbukan halus daun salam pada area luka.
Melancarkan Haid
Jika Anda memiliki masalah haid yang tidak lancar atau keputihan, Anda dapat meminum air rebusan daun salam atau mencampukan dalam teh.
Manfaat lain air rebusan daun salam adalah untuk memberi efek menenangkan.
***
Ternyata daun salam lebih dari sekadar bumbu dapur. Konsumsi daun salam dalam masakan Anda atau dengan beberapa cara seperti di atas untuk mendapatkan manfaatnya bagi kesehatan. Selamat mencoba!
