DOKTERCANTIK.COM – Mungkin bahan kimia yang satu ini sudah tidak asing lagi di telinga kita khususnya kaum wanita yang sering menggunakan cream pemutih. Hidroquinon saat ini memang sering digunakan oleh produsen produk kecantikan sebagai saah satu bahan campuran pada cream pemutih karena mampu mengelupas sel kulit mati dan menghambat pembentuan melanin yang dapat membuat kulit tampak lebih gelap.
Pada dasarnya hidroquinon adalah senyawa kimia yang disebut juga alpa-hidroquinon, hydrokunol, quinol atau benzoquinol yang berbentuk bubuk berwarna putih atau kristal putih seperti jarum.
Berbeda dengan merkuri yang memang dilarang pemakaiannya pada kosmetik, sebenarnya hidroquinon adalah obat yang digunakan untuk mengatasi hiperpigmentasi pada kulit yakni penggelapan kulit setelah terjadi peradangan seperti bekas jerawat, bekas luka maupun noda gelap akibat paparan sinar matahari.
Tetapi jika melebihi batas normal pemakaian dapat menyebabkan kerusakan pada kulit, selain itu dalam jangka panjang dapat menjadi pemicu keracunan pada kulit. Bukannya menjadi cantik dengan kulit putih berseri, kulit anda malah akan jadi rusak dan berimbas pada kesehatan tubuh pada akhirnya.
Nah berikut kami akan berbagi informasi penting mengenai apa saja bahaya yang dapat disebabkan oleh kosmetik yang mengandung hidroquinon jika anda gunakan secara jangka panjang. Simak ulasannya ya.
1. Menyebabkan Iritasi Kulit
Hidroquinon dapat menyebabkan iritasi pada kulit seperti kulit menjadi kemerahan, kering, rasa gatal, bengkak, rasa perih seperti terrbakar dan munculnya komedo pada beberapa kasus terutama pada kulit sensitif.
2. Menyebabkan Ochronosis
Hidroquinon dapat menyebabkan Ochronosis yakni salah satu penyakit kulit yang menyebabkan kerusakan pada sel kulit dimana akan terjadi warna gelap kebiruan dan berbintil seperti pasir atau telur ikan.
Kasus ini memang jarang terjadi tetapi sebaiknya hindari pemakain hidroquinon dalam jangka waktu panjang untuk menghindari resiko terjadinya Ochronosis. Dan penting anda ketahui penyakit ini belum ada pengobatan yang efektif untuk mengatasinya.
3. Tidak Aman Bagi Ibu Hamil
Hidroquinon jangan digunakan bagi ibu hamil karena tidak aman. Selain hidroquinon, terdapat beberapa bahan kosmetik lainnya yang tidak aman untuk kesehatan janin anda terutama pada trimester pertama. Penting bsgi ibu hamil untuk selalu mengkonsultasikan pada dokter kosmetik apa saja yang aman digunakan demi kesehatan ibu dan janin.
4. Dapat Menyebabkan Kanker
Hidroquinon dapat menyebabkan kanker jika didigunakan dalam jangka panjang. Terdapat penelitian yang dilakukan pada tikus dan diperoleh hasil bahwa hidroquinon menyebabkan resiko terjadinya kanker kulit karena memicu penurunan pigmen melanin yang berfungsi untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat radiasi sinar UV.
Selain itu Hidroquinon adalah bahan kimia yang diidentifikasikan sebagai clastogen dan berpotensi sebagai mutagen. Perlu ketahui Clastegen tipe A adalah racun yang mempengaruhi kromosom dan menyebabkan mutasi gen yang merusak DNA sebagai penyebab berbagai jenis kanker.
5. Menyebabkan Kulit Sensitif Cahaya
Hidroquinon bersifat photosensitive dimana kondisi ini dapat menyebabkan kulit akan lebih sensitif terhadap cahaya terutama paparan sinar matahari. Jika anda menggunakan krim yang mengandung hidroquinon maka gunakan pula tabir surya. Sebaiknya hindari pemakaian krim yang mengandung hidroquinon di siang hari karena akan membuat wajah anda kemerahan dan rasa seperti terbakar.
**
Demikian info dari kami mengenai bahaya pemakaian krim yang mengandung hidroquinon dalam jangka panjang. Sebenarnya penggunaan hidroquinon tidak dilarang, hanya penting untuk anda ketahui cara kerja dan efek sampingnya.
Karena itulah jangan sembarangan menggunakan krim yang mengandung hidroquinon tanpa pengawasan dokter kulit. Rawatlah kesehatan dan kecantikan kulit anda dengan mengkonsumsi sayur dan buah, air putih minimal 8 gelas perhari, olahraga teratur dan gunakanlah sun block setiap beraktivitas di luar ruangan.
Semoga bermanfaat ya.
