DOKTERCANTIK.COM – Kamu tentunya sudah tau dengan tanam bulu mata bukan? Ya, trend mempercantik bulu mata ini sudah semakin dikenal luas di masyarakat, terutama mereka yang tinggal di perkotaan dengan status ekonomi menengah hingga atas. Selain tanam bulu mata yang mulai menjadi trend, teknik memperindah mata lainnya yang juga mulai digandrungi banyak wanita yaitu eyeliner tatto atau tato eyeliner.
Pada kenyataannya, salah satu masalah yang sering dirasakan wanita terkait eyeliner yaitu hanya untuk sekali pakai dan memakainya pun terkadang agak ribet. Inilah yang menjadi alasan timbulnya metode tato eyeliner ini. Dengan tato eyeliner ini, maka kamu tidak perlu ribet untuk terus-menerus memasang sendiri eyeliner.
Mengaplikasikan eyeliner sendiri tentu membutuhkan waktu yang lumayan banyak, apalagi jika berantakan dan harus diulang kembali. Sementara tato eyeliner menjadi teknik yang membuat eyeliner lebih tahan lebih lama dan hasilnyapun dipercaya lebih bagus alami dibandingkan diaplikasikan sendiri. Tato eyeliner ini bisa bertahan hingga 2 tahun. Dengan kata lain, selama itu kamu tidak perlu memasang eyeliner sendiri seperti biasanya.
Selain tahan lama dan hasilnya bagus, kamu ternyata juga bisa memilih bentuk eye liner dan warna yang akan kamu gunakan. Bentuk eyeliner yang akan kamu pilih tergantung apakah kamu ingin memberikan kesan besar, unik, atau tajam pada mata.
Sementara variasi warnanya sendiri, ada beberapa warna yang bisa kamu pilih diantaranya yaitu warna hitam, union jack (gambar bendera britania raya atau union jack), dan beberapa variasi warna lainnya tergantung salon tempat kamu melakukan eyeliner tato ini.
Bagaimana Teknik Mengaplikasikannya?
Seperti halnya pemakaian eyeliner biasa, tato eyeliner ini juga diaplikasikan di bagian kelopak mata, tepat di atas bulu mata dengan menggunakan jarum. Sebelum melakukan eyeliner tato, riwayat kesehatan kamu akan dicek terlebih dahulu. Jika kamu ternyata menderita penyakit tertentu seperti diabetes, tekanan darah tinggi, eksim, keloid, atau tengah menstruasi tidak begitu dianjurkan melakukan tato eyeliner ini karena bisa menimbulkan efek samping.
Jika tidak ada penyakit apapun yang sekiranya membahayakan proses tato eyeliner ini, maka eyeliner tato bisa segera dilakukan. Karena teknik yang dilakukan yaitu menggores kulit bisa membuat kamu merasakan perih, maka sebelum proses eyeliner tato, dokter atau ahli biasanya mengoleskan krim anestesi terlebih dahulu selama 20 menit agar kamu tidak begitu merasakan sakit saat proses berlangsung.
Setelah itu, barulah ahlinya menggambar bentuk eyeliner sesuai keinginan Anda, yaitu apakah ingin terkesan bulat, tajam, atau bahkan unik. Proses ini dilakukan kurang lebih 60 menit. Untuk masalah berapa lama hasilnya, tato eyeliner ini bisa bertahan 2-3 tahun. Setelah itu ia akan berangsur-angur memudar dengan sendirinya.
Apakah ada resiko buruk tertentu?
Sebenarnya tidak ada resiko berbahaya sepanjang tidak dilakukan dalam kondisi berpenyakit tertentu seperti yang telah disebutkan di atas. Keloid misalnya, jika kamu menderita keloid pada bagian tubuh yang lain, dan tetap melakukan tato eyeliner, maka resiko seperti tumbuhnya daging di bagian luka karena penggoresan saat proses eyeliner tato bisa terjadi.
Sehingga bukannya cantik, eyeliner tato justru membuat mata menjadi lebih jelek. Inilah yang menjadi alasan kenapa si ahli mengecak kesehatan kamu terlebih dahulu sebelum dilakukan tato eyeliner, yaitu untuk menghindari resiko buruk yang bisa saja terjadi. Jika kamu menderita penyakit tertentu yang berpotensi membuat efek buruk, maka si dokter atau ahli biasanya menyarankan kamu untuk tidak melakukan eyeliner tato.
***
Selain itu, untuk menghindari timbulnya resiko kamu juga perlu memperhatikan beberapa hal setelah melakukan tato eyeliner. Di antaranya yaitu jangan dulu dicuci dengan air, terpapar sinar matahari, dan jangan dulu memberikan krim atau kosmetik tertentu pada bagian kelompak mata setidaknya selama 14 hari.
Hal ini dilakukan agar luka hasil penggoresan tato eyeliner tersebut cepat mengering dan tidak dimasukin zat kimia tertentu yang nantinya bisa menimbulkan infeksi dan iritasi.