DOKTERCANTIK.COM – Manusia memiliki kebutuhan dasar untuk hidup seperti makan, minum, oksigen dan tidur! Kebutuhan yang disebutkan terakhir sama pentingnya dengan usaha diet dan olahraga yang anda lakukan tiap hari demi memperoleh tubuh yang sehat. 1/3 waktu dalam hidup adalah untuk tidur dan justru yang 1/3 itu berkontribusi langsung pada kesuksesan dan kebahagiaan yang terus anda usahakan dalam 2/3 bagian lagi. Sayangnya, belum semua memperlakukan” tidur” sebagaimana mestinya.
Rekomendasi Durasi Tidur untuk Kesehatan
National Sleep Foundation, organisasi ilmuwan (peneliti) yang mengkhususkan diri untuk fokus meneliti tentang tidur dan kesehatan telah merilis tentang berapa lama (durasi) sebaiknya seseorang tidur berdasarkan dengan usianya. NSF memberi 3 kategori untuk durasi tidur, yaitu recommended, May be Appropriate dan Not Recommended.
Uraiannya seperti dalam tabel di bawah ini : (sleepfoundation.org)
Kategori | Usia | Lama Tidur (Durasi) | |
Recommended | May be Appropriate | ||
Bayi | 0-3 bulan | 14-17 jam/hari | 11-13/hari atau 18-19/hari |
Bayi | 4-11 bulan | 12-15 jam/hari | 10-11/hari atau 16-18/hari |
Bayi | 1-2 tahun | 11-14 jam/hari | 9-10 jam/hari atau 15-16 jam/hari |
Anak | 3-5 tahun | 10-13 jam/hari | 8-9 jam/hari atau 14 jam/hari |
Anak | 6-13 tahun | 9-11 jam/hari | 7-8 jam/hari atau 12 jam/hari |
Remaja | 14-17 tahun | 8-10 jam/hari | 7 jam/hari atau 11 jam/hari |
Dewasa muda | 18-25 tahun | 7-9 jam/hari | 6 jam/hari atau 10-11 jam/hari |
Dewasa | 26-64 tahun | 7-9 jam/hari | 6 jam/hari atau 10-11 jam/hari |
Dewasa lebih tua | 65 tahun ke atas | 7-8 jam/hari | 5-6 jam/hari atau 9 jam/hari |
Durasi tidur di bawah atau di atas jumlah yang disebutkan di atas (berdasarkan kategori usianya) berarti masuk ke dalam kategori not recommended.
Rekomendasi di atas adalah rekomendasi yang terbaru (sleep health 2015) karena NSF terus memperbaharui data dalam penelitian yang berkelanjutan. Beberapa kategori usia baru dimunculkan seperti kategori dewasa muda, dimana sebelumnya tidak ada.
Manfaat Tidur yang Cukup
Tidur yang cukup meningkatkan sistem imun tubuh yang sehat dan menyeimbangkan nafsu makan anda. Tidur membantu mengatur kadar hormon ghrelin dan leptin dalam kondisi yang seimbang. Kedua hormon tersebut berperan dalam memberi sinyal rasa lapar dan kenyang. Saat anda kurang tidur, biasanya tubuh selalu merasa lapar, kondisi tersebut akan membuat anda makan berlebihan dan naiknya berat badan.
Manfaat baik tidur berikutnya adalah badan merasa rileks, otot-otot beristirahat sejenak dan produksi hormon kortisol terjadi. Maka perlakukanlah “tidur” sebagaimana mestinya. Jangan mengganggap dengan tidur anda telah membuang waktu sia-sia percuma. Tidur yang dianjurkan adalah tidur di malam hari. Begadang hingga subuh kemudian “membalas dendam” tidur sampai siang hari tidak termasuk dalam kategori tidur.
Anda harus ingat, kurang tidur berkontribusi dalam memicu berbagai macam penyakit. Mulai dari kulit yang tampak kusam, menurunnya konsentrasi, daya tahan tubuh menurun bahkan memicu kanker dan Alzheimer.
Cara Mengatasi Susah Tidur
Bagi anda yang bermasalah/susah tidur, beberapa langkah sederhana ini patut dicoba :
- Ganti dekorasi kamar. Bisa meliputi wallpaper baru atau sekedar memindahkan tata letak barang-barang yang ada di dalam kamar. Intinya adalah menghadirkan suasana baru
- Matikan lampu saat tidur
- Hindari penggunaan gadget yang memicu badan tetap terjaga seperti melihat-lihat handphone saat hendak tidur atau menggunakan musik dengan earphone saat tidur.
Semoga membantu.